Klik Video Cinta Durasi 15 Menit
Vedio Dewasa
Bahkan aku merasa ini adalah hak. Hak-ku. Aku merasa ber-hak untuk mendapatkan kenikmatan sex yang tiada banding. Dan ke-tak terhingga-an serta ke-tak terbatas-an itu merayap menuju puncaknya ketika aku diterpa rasa dingin menggigil serta gemetar seluruh tubuhku yang disebabkan bibir lelaki itu merambah turun meluncur melewati perutku dan langsung menghunjam terperosok ke-kemaluanku. Aku tak mampu mengendalikan diriku lagi. Aku bergoncang-goncang mengangkati pantatku untuk mendorong dan menjemputi bibirnya karena kegatalan yang amat sangat pada kemaluanku. Dengan serta merta pula aku berusaha menjilati buah dadaku sendiri menahan gelinjang nikmat yang melanda nafsu birahiku.
tunggu sampai 5 klik
Klik [hot story] Nikmatnya Berhubungan Sex Dengan Suami Orang (bagian satu)
Vedio Dewasa
Bahkan aku merasa ini adalah hak. Hak-ku. Aku merasa ber-hak untuk mendapatkan kenikmatan sex yang tiada banding. Dan ke-tak terhingga-an serta ke-tak terbatas-an itu merayap menuju puncaknya ketika aku diterpa rasa dingin menggigil serta gemetar seluruh tubuhku yang disebabkan bibir lelaki itu merambah turun meluncur melewati perutku dan langsung menghunjam terperosok ke-kemaluanku. Aku tak mampu mengendalikan diriku lagi. Aku bergoncang-goncang mengangkati pantatku untuk mendorong dan menjemputi bibirnya karena kegatalan yang amat sangat pada kemaluanku. Dengan serta merta pula aku berusaha menjilati buah dadaku sendiri menahan gelinjang nikmat yang melanda nafsu birahiku.
tunggu sampai 5 klik
Klik [hot story] Nikmatnya Berhubungan Sex Dengan Suami Orang (bagian satu)
Dan kurasakan betapa kecupan, gigitan dan ruyak lidah lelaki
ini membuat gigil dan gemetarku melempar aku ke lupa diri. Akhirnya karena tak
mampu aku menahannya lagi aku merintih. “Hauss, mmaass.. Aku hauss..” Rintihan
itu membuat lelaki itu mendekatkan wajahnya ke wajahku hingga bisa kuraih
bibirnya. Aku rakus menyedotinya. Kehausanku yang tak bisa kubendung membuat
aku ingin melumati mulutnya. Aku berpagut dengan pemerkosaku. Aku melumat
mulutnya sebagaimana sering aku melumati mulut suamiku saat aku sudah sangat di
puncak birahiku. Aku benar-benar dikejar badai birahiku. Aku benar-benar
gelisah gelombang syahwatku. Biasanya kalau sudah begini suamiku langsung tahu.
Dia akan menusukkan penisnya ke vaginaku untuk menutup kegairahanku. Dia akan
menjejalkan kontolnya dan memekku pasti cepat menjemputnya.
Dan kini aku
benar-benar menunggu lelaki itu memasukkan kontolnya ke kemaluanku pula. Aku
sebenar-benarnya berharap karena sudah tidak tahan merasakan badai birahiku
yang demikian melanda seluruh organ-organ peka birahi di tubuhku. Tiba-tiba aku
merasakan sesuatu yang sama sekali diluar dugaanku. Aku sama sekali tak
menduga, karena memang aku tak pernah punya dugaan sebelumnya.
Kemaluan lelaki ini demikian gedenya. Rasanya ingin tanganku
meraihnya, namun belum lepas dari ikatan
dasi di backdrop ranjang ini. Yang
akhirnya kulakukan adalah sedikit mengangkat kepalaku dan berusaha melihati
kemaluan itu. Ampuunn.. Sungguh mengerikan. Rasanya ada pisang tanduk gede dan
panjang yang sedang dipaksakan untuk menembusi memekku. Aku menjerit tertahan.
Tak lagi aku sempat memandangnya. Lelaki ini sudah langsung menerkam kembali
bibirku. Dia kini berusaha meruyakkan lidahnya di rongga mulutku sambil
menekankan kontolnya untuk menguak bibir vaginaku. Selama ini aku pikir kontol
suamiku itulah pada umumnya kemaluan lelaki itu. Kini aku dihadapkan kenyataan
betapa besar kontol di gerbang kemaluanku saat ini, yang terus berusaha mendesaki
dan menembusi kemaluanku tetapi tak kunjung berhasil.
Aku sendiri sudah demikian kehausan dan tanpa malu lagi
mencoba merangsekkan lubang kemaluanku tetapi tak juga berhasil. Cairan-cairan
yang mestinya melicinkanpun belum bisa membantu lancirnya kontol itu memasuki
kemaluanku. Tetapi lelaki ini ada cara. Dia meludah pada tangannya untuk
kemudian menambahi lumuran pelicin pada bibir kemaluanku. Dia lakukan 2 atau 3
kali. Dan sesudahnya dia kembali menyorongkan ujung kontolnya yang dengan serta
merta aku menyambutnya hingga.. Blezzhh.. Ampuunn.. Kenapa sangat nikmat
begini, ya, ampuunn.. Kemana nikmat macam ini selama ini..?? Kemana nikmat dari
suamiku yang seharusnya kudapatkan selama ini..?? Kenapa aku belum pernah
merasakan nikmat macam ini..?? Kombinasi ke-sesakkan karena cengkeraman
kemaluanku pada bulatan keras batang besar kontol
lelaki ini sungguh
menyuguhkan sensasi terbesar dalam seluruh hidupku selama ini. Aku rasanya
terlempar melayang kelangit tujuh. Aku meliuk-liukkan tubuhku, menggeliat-liat,
meracau dan mendesah dan merintih dan mengerang dan.. Aku bergoncang dan
bergoyang tak karuan.. Ya, ampuunn.. Orgasmeku dengan cepat menghampiri dan
menyambarku.
Aku kelenger dalam kenikmatan tak bertara. Lelaki ini
langsung mematerikan nilai tak terhingga pada sanubariku. Aku masih kelenger
saat dia mengangkat salah satu tungkai kakiku untuk kemudian dengan semakin
dalam dan cepat menggenjoti hingga akhirnya muntah dan memuntahkan cairan panas
dalam rongga kemaluanku. Uhh.. Nikmat inii.. Uucchh.. Kami langsung roboh.
Hening sesaat. Aneh, aku tak merasa menyesal, tak merasa khawatir, tak merasa
takut. Ada rasa kelapangan dan kelegaan yang sangat longgar. Aku merasakan
seakan menerima pencerahan. Memahami arti nikmat yang sejati dari peristiwa
ranjang. Demikian membuat aku seakan di atas rakit yang sedang hanyut dalam
sungai dalam yang sangat anteng. Aku bahkan tertidur barang 5 menit. [hot story] Nikmatnya Berhubungan Sex Dengan Suami Orang (bagian tiga)
tunggu sampa 5 Klik
0 komentar:
Posting Komentar